Kelaan, pulauan Tanimbar – Bapak Melaki Labobar, seorang pensiunan tentara berusia 71 tahun, ditemukan selamat pada tanggal 9 Desember 2025, setelah dilaporkan hilang oleh Ibu Ribka Luarwan (Istri Korban) sejak 6 Desember 2025 pukul 17:00 WIT. Pencarian intensif dilakukan oleh warga Desa Kelaan, Kecamatan Tanimbar Utara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Bapak Melaki Labobar dilaporkan hilang pada tanggal 6 Desember 2025, dan pemerintah desa segera mengumumkan kepada seluruh masyarakat untuk melakukan pencarian. Upaya pencarian pertama dilakukan hingga pukul 18:30 WIT pada hari yang sama, namun tidak membuahkan hasil. Pencarian dilanjutkan pada tanggal 7 Desember 2025, dari pukul 06:00 WIT hingga 08:30 WIT, namun tetap tidak ditemukan. Masyarakat kemudian pulang untuk mengikuti ibadah Minggu dan melanjutkan pencarian pada pukul 13:00 WIT hingga malam hari, tetapi hasilnya nihil.
Pencarian keempat dilakukan pada tanggal 9 Desember 2025, pukul 10:00 WIT. Sebelum memulai pencarian, dilakukan doa adat oleh Bapak Apdon Lutlutur, pemilik petuanan, untuk memohon keselamatan dan petunjuk. Doa adat ini menjadi bagian penting dari upaya pencarian, mencerminkan kearifan lokal dan kepercayaan masyarakat setempat.
Titik terang muncul pada pukul 10:47 WIT, ketika Bapak Stewar Maru menemukan Bapak Melaki Labobar di antara Orkaha dan hutan mangrove (Kasaralan). Bapak Melaki ditemukan dalam keadaan lemas, duduk sambil memeluk pohon. Stewar Maru segera memanggil warga lainnya untuk membantu menggotong korban ke tempat yang lebih kering.
Penemuan Bapak Melaki Labobar membawa kelegaan bagi seluruh masyarakat Desa Kelaan. Upaya pencarian yang dilakukan dengan semangat gotong royong dan doa adat membuahkan hasil. Bapak Melaki Labobar segera mendapatkan perawatan medis dan kini dalam kondisi stabil. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kerjasama dalam menghadapi situasi darurat di lingkungan sekitar. 01-HB